SMA Qothrotul Falah Cikulur Lebak Banten menyaratkan beberapa hal sebagai kelulusan. Misalnya, penyelesaian kegiatan belajar, pengajian kitab, akhlakul karimah, karya tulis ilmiah dan sebagainya.
“Praktik mengajar juga menjadi syarat utama kelulusan,” ujar Kepala SMA Qothrotul Falah, Nurul H. Maarif, dalam sambutan Pembukaan Amaliah Tadris 2025, Jum’at, 3 Mei 2025.
Tampak hadir juga Ketua Panitia Amaliah Tadris yang juga Waka Sarpras Nur Jannah, S.Pd., Waka Kurikulum Dede Ikrom, S.M., Waka Kesiswaan Puput Nadipah, S.E., Waka Humas Binti Inaah, S.Ag., Kepala MTs Qothrotul Falah Andri Fauzi, S.Sos., Pemateri Ahmad Turmudzi, M.Pd., Kepala SDLQ Qothrotul Falah Bunda Dede Saadah, M.Pd., dan para guru pamong.
Menurut Kepala SMA, praktik mengajar atau Amaliah Tadris bagi siswa-siswi Kelas XII diniatkan sebagai sarana latihan menghadapi masyarakat kelak jika sudah terjun ke lapangan.
“Harus berani ngadepin banyak orang di masyarakat. Karena itu harus mulai belajar dari sekarang. Jangan pernah bilang nggak bisa. Semua harus berlatih supaya bisa,” tegasnya.
Ada beberapa hal yang ditekankan oleh Kepala SMA untuk para peserta praktik mengajar. Misalnya, kedisiplinan, kerapian, penguasaan materi, penguasaan metode mengajar, komunikasi juga keteladanan.
“Hal-hal ini penting dijaga supaya kita bisa menjadi idola di tengah siswa-siswi,” ujarnya.
Tak lupa, Kepala SMA menyampaikan terima kasih kepada semua yang turut membantu proses pelaksanaan kegiatan ini.
Adapun sasaran pelaksanaan kegiatan ini di SDLQ Qothrotul Falah dan MTs Qothrotul Falah. Dan mereka akan diajarin membuat RPP untuk persiapan pembelajaran, yang didampingi oleh guru pamong profesional.
Semoga kegiatan ini memberikan manfaat. []